
Tanjung Raman, Humas
Wali kelas 2b mengajak siswa memahami perbedaan. Neti Astuti menjelaskan bahwa manusia satu dan manusia lainnya memiliki perbedaan. Sehingga tidak boleh untuk mengolok-olok perbedaan di antara individu. Tampak siswa kelas 2b mendengarkan materi yang di ajarkan oleh Neti. Rabu (26/10)
Selain perbedaan antar individu, Neti juga menjelaskan perbedaan agama, dan perbedaan suku serta budaya. Dikatakan Neti Indonesia memiliki beragam suku dan budaya sehingga tidak boleh mengolok-olok budaya antar individu. Neti mengajak siswa untuk menjunjung tinggi kebinekaan.
Neti menjelaskan budaya Sumatera Selatan akan berbeda dengan budaya daerah sumatera barat meskipun satu wilayah Sumatera namun dua wilayah ini memiliki budaya masing-masing. Sehingga siswa tidak boleh mengolok-olok budaya yang berbeda.
Neti mengajak siswa menyebutkan beberapa agama yang ada di Indonesia. Siswa menyebutkan dengan seksama. Diakhir Neti menanyakan tentang cara beribadah masing-masing agama. Siswa menyebutkan yang mereka ketahui. Neti berharap siswa dapat memahami setiap perbedaan tersebut.
“Saat ini kita berusaha mengenalkan kepada siswa tentang kebinekaan. Agar siswa mengerti artinya perbedaan diantara individu satu dengan individu lainnya. Kita juga berusaha menanamkan kebinekaan kepada siswa madrasah.” Ucap Neti. (NR)