
Tanjung Raman, Inmas
Mengawali pembelajaran di kelas 1a Sri Linawati, S.Pd.I guru kelas 1 a mengajak siswa Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Muara Enim untuk berdongeng. Sri Linawati membacakan dongeng kepada siswa Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Muara Enim di ruang kelas, Rabu (2/2).
Sri Linawati membacakan dongeng dan siswa menyimak yang di bacakan oleh sri Linawati. Siswa Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Muara Enim merasa tertarik dengan dongeng yang di bacakan oleh sri linawati. Hal ini di buktikan dengan siswa dapat menjawab setiap yang di tanyakan oleh wali kelasnya.
“Alhamdulilah siswa sangat senang sekali mendengarkan dongeng yang saya bacakan. Setiap yang saya bacakan mereka mendengarkan dengan seksama. Sengaja saya membacakan dongeng kepada siswa selain saya ingin siswa merasa senang mengikuti kegiatan pembelajaran dan mudah menerimanya, berdongeng salah materi di kelas 1 ini. “Ungkap sri Linawati.
Sri Linawati membacakan dongeng kancil dan kelinci pada materi dongeng kancil dan kelinci di harapkan siswa mendapatkan pembelajaran bahwa dengan hidup suka berbagi akan menjadikan kita di sukai oleh banyak orang. Selain itu sebagai manusia kita harus hidup jujur.
Salah satu siswa kelas 1a Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Muara Enim Pradifta mengungkapkan merasa senang dengan adanya kegiatan berdongeng ini. Dirinya juga menginginkan bisa berdongeng mencontoh ibu Sri Linawati. Ungkap Pradifta.
Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Muara Enim Misliyani, S. Ag. M. Pd. I mengungkapkan bahwa menjadi guru kelas 1 itu tidak lah mudah. Guru kelas 1 harus memiliki kesabaran yang tinggi sehingga mampu menguasai anak didik untuk turut serta fokus dalam menerima materi pembelajaran. Saya salut kepada guru kelas 1 yang telah dengan sabar mendidik siswa dan saya mensuport setiap metode/model pembelajaran yang digunakan guru untuk mendidik siswa. Ungkap kepala MIN 3 Muara Enim. (NR)