Tanjung Raman, Humas
Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Muara Enim membuka kelas khusus setelah adanya kegiatan pembelajaran. Kelas khusus tersebut merupakan kelas Calistung. Kelas ini di ikuti oleh siswa MIN 3 Muara Enim yang belum lancar membaca. Selasa (31/1).
Kegiatan Calistung ini merupakan salah satu upaya Madrasah dalam mengurangi buta aksara di Madrasah. Kurikulum yang berlaku saat ini adalah siswa kelas 1 tingkat sekolah dasar sudah dapat membaca dengan lancar. Namun kenyataannya beberapa siswa Madrasah tidak dapat membaca bahkan belum mengenal huruf.
Untuk mempercepat siswa mengenal huruf maka Madrasah membuat kelas khusus yang di namakan kelas Calistung. Seluruh siswa yang belum membaca dengan baik di jaring dan diajarkan cara membaca, mengenal huruf, dan mengeja.
Kepala Madrasah mengungkapkan guna membantu program pemerintah untuk memberantas buta aksara maka di buatlah sebuah kelas khusus yang menampung seluruh siswa yang belum dapat lancar membaca untuk dapat membaca dengan baik. Ucap kepala Madrasah.
“Kami sangat berterima kasih kepada guru madrasah yang telah mengajarkan anak kami membaca kegiatan ini sangat membantu kami. Sebagai orang tua kami menginginkan anak kami dapat membaca dengan baik.” Ucap wali siswa
Kegiatan Calistung ini dilaksanakan setiap hari oleh guru Madrasah. Dengan kegiatan Calistung ini di harapkan siswa Madrasah untuk dapat mencapai tujuan dari kegiatan ini. Tampak Fitriyana fokus mengajar siswa madrasah yang tergabung dalam calistung.(Nr)